Kandis-Redaksiriau.com-Bertempat di Sei Rokan Training Center Kampung Sam-Sam Kecamatan Kandis Kabupaten Siak,Riau lomba Budaya Humaris dilaksanakan,Sabtu,2/11/2019.
Tim relawan Tzu Chi Perwakilan Sinar Mas melaksanakan lomba Budaya Humanis sebagai sarana untuk menumbuh kembangkan semangat cinta kasih universal,kali ini relawan Tzu Chi perwakilan Sinar Mas dari PT.Ivo Mas Tunggal Region Siak,Riau yang menjadi penyelenggara lomba Budaya Humanis.
Ketua panitia Manager Edi sebutkan," Pada lomba Budaya Humanis yang menjadi perserta lomba Tim relawan adalah siswa siswi tingkat sekolah dasar berjumlah 36 orang siswa siswi dan para siswa berasal dari 9 sekolah dasar di sekitar wilayah Perkebunan Sinar Mas wilayah Riau.
Dari region Siak ada lima sekolah dasar,sementara dari Region Kampar dua sekolah dasar dan untuk Region Indargiri Hilir ada dua sekolah dasar yang turut berpartisipasi mengikuti lomba Budaya Humanis ini.
Bagi pemenang dari lomba Budaya Humanis ini siswa tersebut nantinya akan dijadikan perwakilan Region Siak,Riau dan dibawa ke Jakarta untuk mengikuti lomba Budaya Humanis yang akan diselenggarakan pada bulan Desember mendatang tahun 2019 ini,"katanya kepada media ini.
Sementara itu menurut RC Region Siak' Septianus Harianja,"Penampilan para siswa pada lomba Budaya Humanis yang sedang berlangsung antara lain, Cepat Tepat Kata Perenungan, Mewarnai, Melukis' Bercerita dan hal ini menggambarkan semangat relawan dalam mendidik dan membina generasi muda pemahaman para siswa akan semangat cinta kasih universal ditampilkan dengan sangat baik.
“Perlombaan Budaya Humanis sebagai salah satu cara untuk menanamkan bibit cinta kasih dan semoga ke depannya dapat lebih sering diadakan disini sehingga pemahaman cinta kasih akan semakin meluas
Dengan mengikuti perlombaan ini, kiranya dapat meningkatkan ketertarikan anak-anak untuk memahami betapa pentingnya hidup bersama dalam kebaikan dan keharmonisan,"harapnya.
Melihat kegiatan lomba berjalan baik dan semangat anak-anak yang tinggi membuat rasa lelah para relawan, mulai dari persiapan, pembinaan, hingga penyelenggaraan lomba berubah menjadi senyuman,sebab semangat anak-anak dalam mengikuti lomba menambah semangat para relawan disaat itu.
Hendi wijaya