-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Surat Terbuka Untuk Presiden Perancis Emmanuel Macron

Saturday, 31 October 2020 | Saturday, October 31, 2020 WIB | 0 Views Last Updated 2020-10-31T13:25:55Z

Redaksiriau.com - Semua umat muslim didunia mengecam tindakan yang dilakukan oleh presiden perancis Emmanuel Macron


Presedien perancis mendukung terbitnya majalah yang terkesan sangat menghina dan memojokan umat islam diseluruh penjuru bumi


Dimana didalam majalah tersebut ditersebut dimuat sebuah karikatur yang menggambarkan sosok Nabi Muhammad Salallahualaihiwassalam 


Hal ini juga yang membuat Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera  Provinsi Riau "Ustadz Hendri Munief " turut mengecam atas perbuatan sang presiden


Bahkan Ustadz Munief juga menulis surat terbuka kepada Emmanuel Macron Presiden Perancis


Berikut isi surat terbuka tersebut yang dikutip dari akun Facebook pribadi beliau


Surat Terbuka Ketua DPW PKS Provinsi Riau atas Pernyataan Presiden Perancis Emmanuel Macron


Kepada Presiden Perancis

Mr. Emmanuel Macron


Tuan Presiden, saya Hendry Munief, seorang Muslim berdarah Melayu dari Provinsi Riau, Indonesia, yang saat ini mengemban amanah sebagai Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Riau.


Kebebasan berpendapat merupakan hak asasi bagi setiap manusia. Kebebasannya dijamin secara legal, bukan hanya di Negara kami Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), melainkan juga negara anda, Perancis, serta di berbagai Negara di belahan dunia ini.


Namun dalam kebebasan berpendapat ini tentu saja dibatasi oleh norma, ketatasusilaan, agama, serta kearifan lokal. Oleh karena itulah, pernyataan Anda yang mendiskreditkan Islam, serta dukungan Anda terhadap karikatur pelecehan atas Nabi Muhammad shalallahu 'alaihi wa salam merupakan tanda kebebasan yang melanggar hal-hal di atas.


Bagi kami Umat Islam dunia; yang bahkan sebagian kecilnya ada di Perancis, Nabi Muhammad shalallahu 'alaihi wa salam merupakan sosok agung, yang tidak memiliki tandingan dalam derajat kemuliaannya apabila dibandingkan dengan manusia manapun di dunia ini sampai akhir zaman kelak. Beliau bukan hanya sosok teladan, melainkan juga Guru Peradaban yang keilmuannya diserap oleh manusia di dunia ini, bahkan di Perancis sendiri.


Kemudian dalam bingkai kultur Melayu dimana kami terlahir, di Provinsi Riau khususnya. Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) telah menegaskan bahwa seseorang disebut Orang Melayu adalah ketika Dia Berbahasa Melayu, Berbudaya Melayu dan Beragama Islam. Berbahasa Melayu yakni Bahasa Indonesia, Berbudaya Melayu satu diantaranya yakni mampu menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi, keramahtamahan, serta tegas terhadap segala bentuk penyimpangan. Beragama Islam, sebagaimana diajarkan oleh Rasulullah Muhammad shalallahu 'alaihi wa salam. Hal itulah yang membuat kami perlu menyampaikan kepada Anda, bahwa apa yang Anda kemukakan merupakan hal yang sangat melukai kami sebagai Orang Melayu yang ada di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).


Atas dasar itulah kami mengecam pernyataan Anda tentang Islam dan dukungan Anda terhadap karikatur yang disematkan kepada Nabi Muhammad shalallahu 'alaihi wa salam. Sungguh tindakan Anda adalah tindakan keji dan tidak pantas dilakukan seorang pemimpin negara. Segeralah meminta maaf kepada umat Islam di seluruh dunia, serta tidak lagi mengulangi hal serupa.


Dalam hal ini pula saya perlu mengingatkan kembali kepada Anda, bahwa umat Islam juga memiliki kontribusi yang tidak sedikit untuk Perancis. Perusahaan-perusahaan dari Negara Anda berdiri megah di negara-negara Muslim, dengan jaminan keamanan dan kenyamanan dari seluruh bentuk penindasan bahkan celaan-celaan rasis. Belum lagi bila menghitung kontribusi kaum muslimin di negara anda dalam bidang pemikiran, olahraga, ekonomi, dan banyak lainnya.


Sejatinya krisis yang Anda sematkan kepada Islam, tidak lebih dari ketakutan Anda yang berlebihan, kemudian didukung dengan opini-opini yang bermuatan Islamophobia. Sehingga imajinasi Anda tentang Islam, jauh dari fakta sebenarnya yang menggambarkan bagaimana indahnya Islam itu sendiri.


Tuan Presiden, melalui surat terbuka ini, Saya merekomendasikan Anda; undanglah para Ulama Muslim di Negeri Anda bila benar-benar Anda merasa Islam terasa sangat mengerikan. Berdiskusilah secara terbuka, sampaikan resah Anda, serta dengarkan apa yang mereka ucapkan.


Cara di atas adalah cara terbaik dalam mengatasi ketakutan Anda yang berlebihan terhadap Islam. Percayalah, para Ulama tidak bersenjata, tidak pula memiliki kekuatan untuk makar, bahkan mereka mencintai Anda sebagai Presiden dan Negeri Perancis di atas diri mereka sendiri ketika anda menghargai Nabi Muhammad SAW.


Demikian Surat Terbuka ini Saya sampaikan, atas perhatiannya Saya ucapkan terima kasih.


Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Riau - Indonesia


30 Oktober 2020


H. Hendry Munief, MBA.

×
Berita Terbaru Update