Pekanbaru,(Redaksiriau.com) - Tragedi Penembakan oleh OTK yang dialami seorang Jurnalis media online di Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara yang mengakibatkan meninggalnya seorang Pemilik sekaligus Pemimpin Redaksi Media Lessernewstoday.com bernama Mara Salem Harahap atau biasa disapa Marsal Harahap banyak mendapat perhatian dan kecaman dari berbagai pihak termasuk oleh sesama jurnalis dan Pemimpin Redaksi media seluruh tanah air.
Perhatian dengan mengucapkan turut berduka cita disampaikan oleh Pemimpin Redaksi media Redaksiriau.com yang berada di Provinsi Riau atas tragedi yang menimpa almarhum Mara Salem Harahap, dimana berdasarkan fakta dilapangan Pemilik sekaligus Pemimpin Redaksi Media Lassernewstoday.com tewas diduga dibunuh oleh Orang Tak di Kenal (OTK) dengan cara ditembak.
"Kami mewakili segenap Redaksi dan seluruh wartawan media Redaksiriau.com seluruh Indonesia menyampaikan duka yang dalam atas meninggalnya suadara dan sahabat kami Mara Salem Harahap, semoga Almarhum diampuni segala salah dan dosanya, diterima amal ibadahnya dan meninggal dengan Husnul khotimah..Aamin Yra "Ungkap Nefrizal Pili.
Bagi keluarga yang ditinggalkan, semoga diberi kesabaran dan ketabahan atas cobaan yang diterima "Ucap Nefrizal Pili lagi.
Terkait adanya dugaan pembunuhan yang terjadi kepada saudara dan sahabat kami ini, kami atas nama Pimpinan Redaksi dan seluruh wartawan Media Redaksiriau.com mengecam keras tragedi ini dan meminta kepada Aparat Kepolisian terutama kepada Polda Sumatera Utara dan Polres Simalungun untuk secepatnya mengungkap dan menangkap pelaku penembakan dan sudah.merengut nyawa saudara dan sahabat kami sesama Jurnalis "Pinta Pemred Media Redaksiriau.com Nefrizal Pili melalui siaran persnya..
Sebagaimana diketahui bahwa Mara Salem Harahap (42) selaku Pemimpin Redaksi Media online Lassernewstoday.com pada hari Jum'at (18/06/2021) sekira pukul 23.30 wib ditemukan tewas didalam mobil pribadinya dalam keadaan bersimbah darah akibat luka tembak yang dialaminya.
Mara Salem atau biasa dipanggil Marsal Harahap ditemukan tewas sekitar 300 meter dekat rumahnya yang berada di Huta VII Nagori Karang Anyar Kec.Gunung Maligas Kab.Simalungun Prov.Sumatera Utara akibat luka tembak oleh Orang Tidak di Kenal (OTK).
Saat ini Polres Simalungun yang dibantu oleh Polda Sumatera Utara sudah.membentuk tim gabungan untuk mengungkap kejadian penembakan yang mengakibatkan hilangnya nyawa seorang Jurnalis, semoga APH dalam waktu singkat dapat menangkap pelaku pembunuhan sadis dengan melakukan penembakan kepada salah satu insan pers tanah air.**(Adilman Koto)
